Kamis, 05 Agustus 2010
Memang Harus Punya Agama?
Pasti semuanya menjawab HARUS! Bagaimana kamu menjalankan ibadah kalo gak punya agama, atheis apa gak punya agama? dst dst..
Tapi jaman dulu agama itu gak ada, orang yang lahir di Jawa akan dibesarkan secara Jawa, dari lahir hingga meninggal dengan cara Jawa, termasuk didalamnya keyakinannya kepada Tuhan, yang tidak dipisahkan dari kebudayaan. Berkeyakinan itu bagian dari kehidupan, bukan entitas lain bernama 'agama'. Agama tidak ada padanan katanya dalam bahasa-bahasa daerah, itu kata asing yang masuk dari barat. Agama adalah padanan kata religion, itu terjemahan dari threskeia (bahasa latin untuk religious conduct or practice).
Agama tidak ada di perjanjian lama. Diin di al quran diterjemahkan sebagai agama, itu kesalahan menurutku. Fairuzabadi dalam kamusnya, Al-Muhieth, mengatakan bahwa arti harfiah “ad-diin” adalah “kekuasaan, kemenangan, kerajaan, kerendahan, kemuliaan, perjalanan, peribadatan, dan paksaan.
Agama adalah kesalaha pahaman manusia yang terbesar.
Baca juga bahasan tentang agama sebelumnya disini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar